ITEM PERAWATAN MOTOR SETELAH BALIK MUDIK

Perawatan Setelah balik Mudik

Perjalanan mudik Idul Fitri adalah sebuah tradisi tiap tahun, dan buat anda yang mudik menggunakan sepeda motor biasanya sudah melakukan perawatan sebelum mudik. Namun kadang kita sedikit lalai dalam perawatan setelah balik. Padahal perawatan sepeda motor sepulang mudik sama pentingnya pada saat keberangkatan. Khususnya untuk motor yang langsung dipakai untuk bekerja atau aktifitas sehari-hari.

Lambatnya perawatan setelah balik mudik biasanya diakibatkan waktu yang terbatas karena pekerjaan, kelelahan atau tidak menyiapkan Budget perawatan setelah mudik. Padahal hal ini sangat kritikal, apalagi jarak tempuh saat mudik biasanya sekitar 1000 – 3000 km. Lalu apa saja perawatan yang harus dilakukan setelah mudik, berikut daftarnya;

1. Mengganti Oli

Walau sebelum mudik anda baru saja mengganti oli, periksa jarak tempuh motor anda. Biasanya motor dipakai mudik menempuh perjalanan 1500 km hingga 3000 km. Hal ini sudah pasti menghabiskan umur pakai pelumas anda yang biasanya berjarak 1000 hingga 2500 km, tergantung jenis oli yang anda pakai.

2. Kampas Rem

Umur kampas rem biasanya 3000 hingga 7000 km, untuk tipe yang biasa hingga yang orisinil. Kecuali anda pakai tipe premium yang umurnya 7000 km hingga 15000. Namun umur kampas bisa lebih cepat habis karena kecepatan tinggi dan durasi berkendara saat mudik. Jadi jangan sampai piringan cakram rem anda rusak karena kampas sudah habis.

3. Minyak Rem

Panjangnya perjalanan saat mudik membuat intensitas pengereman sangat tinggi, hal ini membuat Kaliper rem kepanasan sehingga terjadi penguapan minyak rem pada selangnya. Jika minyak berkurang drastis membuat pengereman tidak maksimal bahkan bisa blong.

4. Suspensi

Jalur mudik adalah jalur yang tidak kita kuasai, sehingga kita sering menghantam lobang atau kondisi jalan yang tidak mulus. Bahkan biasanya, jika kita ingin cepat sampai, kita sudah tidak terlalu peduli dengan kondisi jalan sehingga membuat suspensi depan bocor. Hal ini harus segera ditangani untuk penggantian Seal dan penggantian minyaknya. Jika dibiarkan, akan berakibat kerusakan yang semakin parah pada Shaft Suspensi. Beban berlebih juga bisa menjadi faktor kerusakan suspensi belakang. Selain itu, suspensi yang rusak sangat membahayakan untuk kita berkendara. Motor menjadi lebih sulit dikendalikan, bahkan bisa hilang kendali.

5. Ban

Jarak dan kondisi jalan dapat menyebabkan keausan yang drastis untuk ban. Bahkan kualitas ban bisa menurun seperti menjadi keras dan mati karetnya serta kerusakan pada bentuk atau benjol-benjol. Hal ini harus langsung diantisipasi untuk keamanan berkendara atau menghindari kecelakaan fatal.

Perawatan paska mudik sangat penting dilakukan, jangan sampai kendaraan anda rusak atau bahkan merugikan diri anda. Kenyamanan dan keamanan berkendara adalah faktor utama, jangan sampai motor anda menghambat aktifitas paska mudik anda.

Advertisement

Leave a Reply

Please log in using one of these methods to post your comment:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.