Yamaha R15 Club Indonesia @Manado bukan lagi klub motor yang asing bagi penduduk kota manado. Segudang kegiatan amal dan sosial telah banyak ditorehkan club motor yang berdiri sejak 3 tahun lalu itu di Kota Manado, Sulawesi Utara.
Tak ketinggalan pula di momen bulan Ramadhan yang mubarokah ini klub ini juga lagi-lagi menunjukan sifat kepedulian dan sosialnya terhadap orang-orang yang kurang mampu dan anak yatim piatu. Pada hari minggu tanggal 18 juni 2017, seluruh anggota Yamaha Club Indonesia @Manado (YR15CI@MDO) yang berjumlah 73 member mengadakan acara bakti sosial sekaligus buka puasa bersama anak-anak yatim piatu di panti asuhan Nurul Hidayah, Desa Sea 1 Kota Manado.
Acara ini juga di hadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Manado Provinsi Sulawesi Utara Bapak H. RIKSON N. HASANATI, S. Ag, M.Pd.I. Acara yang bertemakan “Bahagia Berbagi Di Ramadhan yang Fitri” ini sangat di nikmati oleh anak-anak panti asuhan karena setelah berbuka puasa bersama, sholat magrib berjamaah dan di lanjutkan oleh acara hiburan yang di isi oleh beberapa games keceriaan yg di bawakan oleh MC kocak Ady Monoarfa.
Dalam kesempatan kali ini juga di serahkan beberapa bantuan berupa alat tulis menulis, pakaian seragam sekolah dan beberapa keperluan anak-anak panti asuhan lainnya. Juga tak ketinggalan sumbangan dari donator-donatur yang ikhlas memberi buat mereka.
“Kami semua sebagai member YR15CI@manado sangat bersyukur bisa menyelenggarakan acara ini, kebahagiaan yang terpancar di wajah anak-anak yang tidak seberuntung kami sangatlah membuat kami puas dan senang. Karena kebahagiaan itu bukanlah tentang seberapa banyak materi dan seberapa tinggi kedudukan yang di dapat, tapi melihat orang lain bahagia karena kita itulah kebahagiaan sejati” Tutur ketua umum YR15CI@Manado Brother Ridho Buchari.
Acara berbagi untuk sesama ini tak hanya habis sampai disini, setelah berbagi kebahagiaan di panti asuhan, klub ini melanjutkan dengan acara rolling city sekaligus berbagi makanan untuk para pemulung, pengemis, tuna wisma dan para penjual kaki lima yang ada di manado.
“Masih banyak orang yang tidak seberuntung kami di luar sana. Kami hanya ingin mejunjukkan bahwa mereka tidak dibiarkan tuhan kelaparan di luar sana. Masih ada orang-orang baik seperti kami yang ikhlas berbagi berkah bagi orang tidak mampu. Kami juga ingin menepis asumsi orang awam bahwa anak motor itu lebih banyak sisi negatifnya. Kami ingin merubah pemikiran tersebut, kami tidak seperti geng motor yang jahat seperti yang di beritakan media. Kami yakin Club motor yang ada di manado kebanyakan mempunyai visi dan misi yang positif bagi seluruh anggotanya”, tambah sang ketua.
“Kalau kami bisa berbagi, Kenapa kalian Tidak”.
Dedicate Your Passion 